Masalah yang Sering Muncul pada Epoxy – Apa saja masalah yang sering muncul pada pekerjaan pelapisan epoxy? Jika Anda memiliki pengalaman hebat bekerja dengan pelapis epoxy, Anda akan tahu bahwa menggunakan pelapis epoksi bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Ada banyak masalah yang mungkin timbul saat mengaplikasikan lapisan epoxy. Hal ini sangat bertentangan dengan pendapat yang ada di masyarakat dimana banyak yang beranggapan bahwa pelapisan epoxy dapat dilakukan dengan sangat mudah.

Masalah yang Sering Muncul pada Epoxy

Ada banyak orang di luar sana yang beranggapan bahwa menggunakan resin epoksi dapat dilakukan hanya dengan melapisi lantai dan membiarkannya mengeras. Jika Anda pernah berkecimpung di dunia pelapis resin epoksi, Anda tahu bahwa ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan saat melapisi permukaan dengan resin epoksi. Jika tidak dilakukan dengan baik dan profesional maka lapisan epoxy tidak akan berhasil dalam aplikasinya.

Beberapa faktor, jika tidak ditangani dengan benar, dapat menyebabkan masalah pada lapisan epoksi Anda. Berikut ini adalah beberapa masalah yang sering muncul ketika pelapis epoksi tidak berfungsi dengan baik yang telah kami kutip dari situs Jasa Epoxy Lantai sebagai berikut.

  1. Pengelupasan Lapisan Epoksi

Salah satu masalah yang sering muncul ketika mengaplikasikan lapisan epoxy tidak dilakukan dengan baik adalah terkelupas nya lapisan epoxy yang sudah kering. Pelapis epoksi adalah pelapis yang harus diaplikasikan pada waktu yang tepat dan pada permukaan yang tepat. Jika Anda tidak mengaplikasikan larutan epoksi pada waktu yang tepat, lapisan epoksi dapat terkelupas dengan mudah. Pengelupasan lapisan epoksi, sering terjadi saat Anda mengoleskan cairan epoksi saat terlalu panas atau terlalu dingin.

Selain itu, aplikasi fluida epoksi harus dilakukan pada permukaan yang sesuai. Permukaan yang akan dilapisi cairan epoxy perlu dipersiapkan terlebih dahulu. Jika Anda tidak dapat menyiapkan permukaan dengan ruang, lapisan epoksi tidak akan optimal. Salah satunya adalah lebih mudah dikupas. Memalukan, bukan? Mengingat pekerjaan pelapisan epoxy tidaklah murah.

  1. Kelembaban Terjebak di Bawah Lapisan Epoksi

Saat Anda menggunakan lapisan epoksi, sangat penting untuk memperhatikan tingkat kelembapan bahan yang Anda lapisi. Perbedaan suhu yang terlalu tinggi pada lapisan epoksi dan lapisan beton, yang dapat menyebabkan terjadinya penguapan uap air antara kedua bahan tersebut. Apalagi jika sebelum memasang beton yang Anda miliki tidak benar-benar kering.

Penggunaan lapisan beton epoksi yang tidak terlalu kering akan menimbulkan beberapa masalah. Masalah pertama adalah munculnya gelembung udara di lapisan epoksi Anda. Hal ini dapat menyebabkan tampilan lapisan epoxy Anda menjadi kurang menarik. Masalah lain yang akan muncul adalah mengenai kesatuan antara lapisan epoksi dan beton. Saat beton yang Anda miliki kurang kering maka suhu lapisan epoxy yang terlalu tinggi akan mengeringkan air pada beton. Air ini kemudian akan menguap ke udara dan menyebabkan lapisan beton dan lapisan epoksi tidak saling menempel.

Lalu bagaimana cara menghindarinya? Untuk menghindari hal tersebut, Anda bisa melakukan pengujian untuk melihat kelembaban beton yang akan Anda lapisi dengan cairan epoxy. Kami menyarankan Anda untuk menggunakan Jasa Epoxy Lantai Tangerang, agar tidak terjadi kesalahan dalam mengaplikasikan lapisan epoxy pada permukaan beton Anda.

  1. Warna Tidak Konsisten

Salah satu masalah yang sering muncul pada pemasangan epoxy adalah warna yang tidak konsisten. Warna yang tidak sesuai dengan pengaplikasian lapisan epoxy dapat disebabkan oleh beberapa hal. Apa yang menyebabkan warna lapisan epoksi Anda tidak konsisten? Inilah alasannya.

  1. Kesalahan dalam Proses Pencampuran

Salah satu penyebab ketidakkonsistenan warna pada hasil akhir pemasangan epoxy coating adalah karena kesalahan pada proses pencampuran. Sebelum diaplikasikan di rumah, epoxy harus dicampur dengan beberapa bahan. Jika pencampuran tidak dilakukan dengan benar, ada banyak kemungkinan efek. Mulai dari cairan epoxy yang tidak mau mengental dan mengering, hingga cairan epoxy dengan hasil warna yang tidak konsisten.

  1. Proses Persiapan Permukaan Tidak Dilakukan dengan Benar

Selain karena proses pencampuran yang salah, warna pada hasil akhir pelapisan epoxy juga bisa menjadi tidak konsisten karena proses persiapan permukaan lantai tidak dilakukan dengan baik. Permukaan lantai yang akan didapat dengan menggunakan lapisan epoxy harus disiapkan terlebih dahulu. Proses preparasi ini dilakukan dengan cara membersihkan dan juga mengamplas bagian permukaan yang ingin dilapisi dengan epoxy. Bersihkan permukaan, lap terbukti